Emerald Daily Update 13 Mei 2022 - Produk | BNI Emerald
Chat With Us
Chat With Us
 
 
 
 
 
 
 

Produk

Pastikan Anda mengetahui Profil Risiko Anda sebelum memulai berinvestasi.

INVESTASI DAN ASURANSI


INFO INVESTASI

 

Emerald Daily Update 13 Mei 2022

Friday, 13 May 2022

"When you invest, you are buying a day that you don’t have to work."
–Aya Laraya–

Indikator

Indikator

Global Market

Para pemimpin keuangan dari Jepang, China, dan Korea Selatan pada Kamis (12/5) memperingatkan risiko pemulihan ekonomi Asia dari pandemi Covid-19, dan berkomitmen untuk mendukung stabilitas pasar serta kebijakan fiskal yang sehat. Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral dari tiga negara mengatakan dalam sebuah pernyataan bersama, risiko tinggi yang dihadapi saat ini yaitu kenaikan tak terduga suku bunga di beberapa negara maju, percepatan inflasi, dan gangguan dari perang di Ukraina. Pemimpin keuangan Jepang, China, dan Korea Selatan menegaskan komitmen tiga negara untuk menggunakan langkah-langkah dukungan, yang tidak mereka tentukan, untuk menjaga stabilitas pasar keuangan dan kesinambungan fiskal jangka Panjang, dikutip dari KONTAN.

Pejabat Kota Shanghai selama beberapa hari ke depan akan lebih membatasi akses ke makanan dan rumah sakit di beberapa bagian kota. Ini merupakan fase paling parah dari penguncian yang diperpanjang. Melansir BBC, pengiriman makanan komersial tidak diperbolehkan dan akses ke rumah sakit hanya untuk keadaan darurat dan harus disetujui terlebih dahulu oleh pihak yang berwenang. Selain itu, para kerabat yang berinteraksi dan berdekatan dengan penderita kasus Covid-19 juga dipaksa masuk ke fasilitas karantina pemerintah untuk mencegah penyebaran yang lebih masif. Shanghai sekarang sudah memasuki minggu ketujuh pembatasan seluruh kota, berdasarkan informasi yang dimuat dari CNBC.

Indonesia

Untuk memperkuat likuditas, perbankan gencar menerbitkan surat utang. Melalui strategi tersebut, diharapkan penyaluran kredit Bank bisa meningkat pada tahun ini. PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk misalnya, akan menerbitkan green bond sebanyak-banyaknya Rp 5 triliun. Wakil Direktur Utama BNI Adi Sulistyowati berkata, dana yang dihimpun akan digunakan untuk pembiayaan proyek-proyek berwawasan lingkungan. Surat utang ini ditawarkan dalam tiga seri, yakni seri A dengan jangka waktu tiga tahun, seri B selama lima tahun, dan seri C hingga tujuh tahun. Sementara itu, portofolio hijau BNI mencapai Rp 170,5 triliun pada kuartal I 2022.

Program Pengungkapan Sukarela (PPS) atau Tax Amnesty Jilid II memasuki bulan kelima. Sejak dimulai 1 Januari 2022. hingga 11 Mei 2022, tercatat 42.475 wajib pajak sudah menjadi peserta. Dari jumlah tersebut, diperoleh 48.982 surat keterangan. Adapun deklarasi dalam negeri dan repatriasi tercatat sebesar Rp 70,59 triliun, sementara deklarasi luar negeri sebesar Rp 6,51 triliun. Lebih lanjut, harta peserta PPS yang sudah diinvestasikan mencapai Rp 4,80 triliun. Diharapkan dengan adanya program ini, keuangan negara dapat lebih terbantu untuk mendorong proses pemulihan baik sosial dan ekonomi melalui program dan bantuan pemerintah.

Index Saham

Nilai Tukar

Government Yield

Government Yield

Reksa Dana

Komoditas

Sumber data : Bloomberg dan Infovesta (Closing Market).

Disclaimer : Dokumen ini tidak diperuntukan sebagai suatu penawaran, atau permohonan dari suatu penawaran, permintaan untuk membeli atau menjual efek dan segala hal yang berhubungan dengan efek. Seluruh informasi dan opini yang terdapat dalam dokumen ini dengan cara baik telah dihimpun dari atau berasal dari sumber-sumber yang dapat dipercaya dan diandalkan. Tidak ada pengatasnamaan atau jaminan, baik secara langsung maupun tidak langsung dari BNI termasuk pihak-pihak lain dari Grup BNI dari mana dokumen ini dapat diperoleh, terhadap keakuratan atau kelengkapan dari informasi yang terdapat dalam dokumen ini. Seluruh pendapat dan perkiraan dalam laporan ini merupakan pertimbangan kami pada tanggal tertera dan dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan.

Investment Specialist : Samuel Panjaitan, Tristian Kurniawan, Panji Tofani, Edo Yonathan, Rynaldi Kresna Adiprana, Fetie Nilasari. Alvin Tejo S, Vhannya Bella, Kemal Riayadsyah, Yully.

  • Kurs Valas
  • Konversi

Konversi Mata Uang

Special Rates
TT Counter
Bank Notes

Panduan Transaksi Investasi di BNI Mobile Banking