Emerald Daily Update 18 Oktober 2022 - Produk | BNI Emerald
Chat With Us
Chat With Us
 
 
 
 
 
 
 

Produk

Pastikan Anda mengetahui Profil Risiko Anda sebelum memulai berinvestasi.

INVESTASI DAN ASURANSI


INFO INVESTASI

 

Emerald Daily Update 18 Oktober 2022

Tueday, 18 Oktober 2022

“Investors should purchase stocks like they purchase groceries not like
they purchase perfume.” -Ben Graham (British-born U.S. economist)-

Indikator

Indikator

Global Market

Bursa ekuitas Wall Street ditutup menguat pada hari Senin kemarin karena laporan keuangan perusahaan meredakan kekhawatiran investor dan sejumlah emiten teknologi yang sudah pada kondisi oversold akhirnya rebound. Dow Jones Industrial Average ditutup naik 550,99 poin, atau 1,86%, menjadi 30.185,82. Sementara itu, indeks multi sektor S&P 500 melesat 2,65% atau 94,88 poin menjadi 3.677,95, sedangkan Nasdaq Composite Index menguat 3,43% atau 354,41 poin menjadi 10.675,80, merupakan kinerja harian terbaiknya sejak bulan Juli 2022. Indeks perbankan di S&P 500 menguat 3,48%, dimana Bank of America kemarin melaporkan kinerja yang lebih baik dari perkiraan, membuat sahamnya menguat 6%.

Bursa ekuitas Eropa menguat pada hari Senin, didukung saham perbankan dan perusahaan real estate. Indeks Pan-Eropa Stoxx 600 ditutup naik 1,83% atau 7,17 poin menjadi 398,48, memperpanjang kenaikan untuk sesi ketiga berturut-turut. Indeks FTSE 100 Inggris menguat 0,9% atau 61,45 poin menjadi 6.920,24 setelah Menteri Keuangan Inggris yang baru, Jeremy Hunt, membatalkan sebagian besar rencana pemotongan pajak sebesar 45 miliar Poundsterling yang sempat menyebabkan gejolak pasar. Bursa regional lainnya seperti Indeks DAX Jerman naik 1,7% atau 211,22 poin menjadi 12.649,03 dan CAC Prancis meningkat 1,83% atau 108,74 poin menjadi 6.040,66.

Pasar saham Asia ditutup variatif pada hari Senin (17/10) sore. Investor bersiap untuk pengetatan drastis lebih lanjut keuangan global dibarengi resiko resesi yang mungkin terjadi. Indeks Nikkei 225 Jepang turun 1,16% ke 26.775,79. Indeks Hang Seng Hong Kong naik tipis sebesar 0,15% ke 16.612,90. Indeks Shanghai Composite rebound 0,42% ke 3.084,94, indeks S&P/ASX 200 Australia turun 1,4% ke 6.664,40, serta Indeks Kospi Korea Selatan naik 0,32% ke 2.219,71. People's Bank of China (bank sentral China) menggulirkan fasilitas pinjaman jangka menengah (Medium-term Loan Facility) dan mempertahankan suku bunganya tidak berubah pada level 2,75%.

Indonesia

Mengawali perdagangan pekan ini, IHSG ditutup menguat 0,24% di 6.831,12. IHSG berhasil kembali ke level psikologis 6.800 setelah tertekan cukup dalam di sesi I perdagangan kemarin. IHSG sukses memangkas koreksi dan rebound di sesi II. Mayoritas saham masih melemah. Statistik perdagangan mencatat ada 411 saham yang terkoreksi, 153 saham menguat dan 120 saham stagnan. Hari Senin kemarin Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan Neraca Dagang Indonesia surplus US$ 4,99 miliar pada September 2022. Kendati ekspor dan impor hanya tumbuh 20,28% year on year (yoy) dan 22,02% yoy, tetapi surplus neraca dagang tetap berlanjut selama 29 bulan beruntun dan cukup menjadi katalis positif yang membuat IHSG rebound.

 

Index Saham

Nilai Tukar

Government Yield

Government Yield

Reksa Dana

Komoditas

Sumber data : Bloomberg dan Infovesta.

Disclaimer : Dokumen ini tidak diperuntukan sebagai suatu penawaran, atau permohonan dari suatu penawaran, permintaan untuk membeli atau menjual efek dan segala hal yang berhubungan dengan efek. Seluruh informasi dan opini yang terdapat dalam dokumen ini dengan cara baik telah dihimpun dari atau berasal dari sumber-sumber yang dapat dipercaya dan diandalkan. Tidak ada pengatasnamaan atau jaminan, baik secara langsung maupun tidak langsung dari BNI termasuk pihak-pihak lain dari Grup BNI dari mana dokumen ini dapat diperoleh, terhadap keakuratan atau kelengkapan dari informasi yang terdapat dalam dokumen ini. Seluruh pendapat dan perkiraan dalam laporan ini merupakan pertimbangan kami pada tanggal tertera dan dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan.

Investment Specialist : Tristian Kurniawan, Panji Tofani, Edo Yonathan, Rynaldi Kresna, Fetie Nilasari, Alvin Tejo, Kemal Riayadsyah, Vhannya B. Fitrah, Yully, Lexy Julinar.

  • Kurs Valas
  • Konversi

Konversi Mata Uang

Special Rates
TT Counter
Bank Notes

Panduan Transaksi Investasi di BNI Mobile Banking