Emerald Daily Update 13 Desember 2022 - Produk | BNI Emerald
Chat With Us
Chat With Us
Internet Banking
 
 
 
 
 
 
 

Produk

Pastikan Anda mengetahui Profil Risiko Anda sebelum memulai berinvestasi.

INVESTASI DAN ASURANSI


INFO INVESTASI

 

Emerald Daily Update 13 Desember 2022

Tuesday, 13 Desember 2022

“Successful investing is about managing risk, not avoiding it.”
-Benjamin Graham (British-born American economist & professor)-

Indikator

Indikator

Global Market

Bursa ekuitas Wall Street menguat pada hari Senin, ditopang sebagian oleh kenaikan saham Microsoft dan Pfizer, ketika investor menanti data inflasi dan pengumuman kebijakan suku dari Federal Reserve pekan ini. Saham Microsoft Corp. menguat 2,89% menyusul kesepakatan perusahaan raksasa teknologi itu untuk membeli 4% saham London Stock Exchange Group. Saham Pfizer naik 0,85% setelah produsen obat tersebut memberikan perkiraan pendapatan dari vaksin yang lebih dari ekspektasi di seluruh portofolionya. Data inflasi konsumen yang dirilis Selasa akan dipantau ketat dan diperkirakan menunjukkan harga naik sebesar 7,3% pada November secara tahunan, melambat dari peningkatan 7,7% pada bulan sebelumnya.

Bursa ekuitas Eropa terkoreksi pada hari Senin, karena investor menanti keputusan suku bunga The Fed dan Bank Sentral Eropa, sementara meningkatnya infeksi Covid-19 di China juga membebani sentimen. Dengan sejumlah tanda baru-baru ini meredanya tekanan inflasi di zona Eropa, Bank Sentral Eropa diperkirakan memberikan kenaikan suku bunga 50 basis poin (bps) pada 15 Desember 2022. Dengan melonjaknya kasus Covid-19 yang memicu kekhawatiran tentang gangguan pada aktivitas ekonomi China, industri dan beberapa perusahaan barang mewah yang terpapar China, seperti LVMH, membebani Stoxx 600.

Bursa saham Asia melemah pada Senin (12/12) di awal pekan, karena pasar menunggu keputusan suku bunga dari Federal Reserve, Bank Sentral Eropa dan Bank of England. Indeks MSCI untuk saham Asia- Pasifik di luar Jepang melemah 1,2%, menghapus hampir semua kenaikan minggu sebelumnya, yang berasal dari optimisme bahwa China akhirnya membuka ekonominya dengan melonggarkan kebijakan nol-Covid.

Indonesia

Sempat melemah di awal perdagangan, IHSG berhasil menutup perdagangan Senin (12/12) dengan penguatan. Laju IHSG hari ini akhirnya berhasil menghentikan pelemahan yang telah terjadi selama 9 hari perdagangan secara beruntun. Ada beberapa saham yang menjadi pendukung indeks untuk tidak kembali melemah. Saham PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) menjadi penahan paling besar dari koreksi IHSG pada perdagangan sesi I hari ini, yakni menguat 2% menjadi Rp. 2.250/unit. Sedangkan di posisi kedua, terdapat saham PT. Telkom Indonesia Tbk. (TLKM) yang turut menopang IHSG sehingga terhindar dari koreksi, yakni naik 1,37%. Saham PT. Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) juga mampu menahan IHSG agar tidak terkoreksi kembali. Sedangkan dari sektor perbankan finansial, mayoritas saham Bank Buku IV diakhir perdagangan terpantau berbalik arah. BBCA memimpin dengan penguatan sebesar 1,17% menjadi Rp. 8.675/unit. Disusul oleh BBRI dan BMRI yang juga meningkat masing-masing 0,42% dan 0,25%. Namun saham BBNI tidak mengalami kenaikan, melemah sebesar 0,26%.

Index Saham

Nilai Tukar

Government Yield

Government Yield

Reksa Dana

Komoditas

Sumber data : Bloomberg dan Infovesta.

Disclaimer : Dokumen ini tidak diperuntukan sebagai suatu penawaran, atau permohonan dari suatu penawaran, permintaan untuk membeli atau menjual efek dan segala hal yang berhubungan dengan efek. Seluruh informasi dan opini yang terdapat dalam dokumen ini dengan cara baik telah dihimpun dari atau berasal dari sumber-sumber yang dapat dipercaya dan diandalkan. Tidak ada pengatasnamaan atau jaminan, baik secara langsung maupun tidak langsung dari BNI termasuk pihak-pihak lain dari Grup BNI dari mana dokumen ini dapat diperoleh, terhadap keakuratan atau kelengkapan dari informasi yang terdapat dalam dokumen ini. Seluruh pendapat dan perkiraan dalam laporan ini merupakan pertimbangan kami pada tanggal tertera dan dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan.

Investment Group – Wealth Management Division

  • Kurs Valas
  • Konversi

Konversi Mata Uang

Special Rates
TT Counter
Bank Notes

Panduan Transaksi Investasi di BNI Mobile Banking