Emerald Daily Update 15 Agustus 2024 - Produk | BNI Emerald
Chat With Us
Chat With Us
 
 
 
 
 
 
 

Produk

Pastikan Anda mengetahui Profil Risiko Anda sebelum memulai berinvestasi.

INVESTASI DAN ASURANSI


INFO INVESTASI

 

Emerald Daily Update 15 Agustus 2024

Thursday, 15 August 2024

"Investing isn't about beating others at their game. It's about controlling yourself at your own game" - Benjamin Graham.

Indikator Ekonomi

Indikator

Global Market

Bursa saham Wall Street ditutup menguat setelah rilis data inflasi AS yang sesuai dengan perkiraan analis. Indeks Dow naik 242 poin, atau 0,61%, dilevel 40.008,39. S&P 500 menguat 0,38% dan dilevel 5.455,21 sedangkan Nasdaq Composite ditutup menguat tipis di 0,03% di 17.192,60.

Investor menantikan rilisnya data CPI di AS untuk mendapatkan gambaran lengkap tentang kondisi ekonomi, dan untuk memperkuat prospek penurunan suku bunga pada pertemuan Bank Sentral di bulan September. Laporan terbaru Departemen Tenaga Kerja menunjukkan kenaikan harga konsumen sebesar 0,2% dari bulan Juni hingga Juli, dengan kenaikan tahunan sebesar 2,9%, yang merupakan kenaikan paling ringan sejak Maret 2021. Laporan inflasi terkini menunjukkan bahwa biaya sewa dan perumahan yang lebih tinggi menjadi pendorong utama pada bulan Juli. Namun, harga bahan makanan naik hanya 0,1%, dan harga gas tetap tidak berubah sejak bulan Juni. Para pelaku bisnis melaporkan bahwa konsumen semakin menolak harga tinggi dengan berburu barang murah dan beralih ke alternatif yang lebih murah. Para ekonom mencatat bahwa meskipun Fed kemungkinan akan memangkas suku bunga, penurunan yang signifikan tampaknya tidak mungkin terjadi kecuali kondisi pasar tenaga kerja memburuk. Menurut CME FedWatch Tool, saat ini ada kemungkinan 55% penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan Federal Reserve tanggal 17-18 September.

Pasar saham China mengalami penurunan, setelah rilis data yang menunjukkan penurunan pinjaman Bank yang lebih besar dari perkiraan pada bulan Juli, menyoroti rapuhnya sentimen investor di negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia tersebut. Faktor musiman dan lemahnya permintaan kredit disebut sebagai alasan utamanya.

Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Rabu (14/8/2024) ditutup menguat 1,08% ke posisi 7.436,04. Hanya satu indeks sektoral yang turun ke zona merah, yaitu sektor properti dan real estat yang melemah sebesar 0,25%. Sektor lainnya menguat, dengan kenaikan terbesar antara lain pada sektor konsumsi non primer 3,42%, sektor infrastruktur 1,51% dan sektor barang baku 1,27.

Di sisi lain, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika serikat (AS) juga mengalami penguatan. Rupiah ditutup di harga Rp 15.675,-/US$ menguat 0,98% dari harga penutupan sebelumnya.

Hari ini akan di rilis data perdagangan International Indonesia pada periode Juli 2024. Di mana neraca perdagangan diproyeksi masih berada di zona surplus di bulan Juli 2024. Surplus kali ini ditopang oleh harga komoditas yang meningkat.

Index Saham

Nilai Tukar

Government Yield

Government Yield

Reksa Dana

Komoditas

Sumber data : Bloomberg.

Disclaimer : Dokumen ini tidak diperuntukan sebagai suatu penawaran, atau permohonan dari suatu penawaran, permintaan untuk membeli atau menjual efek dan segala hal yang berhubungan dengan efek. Seluruh informasi dan opini yang terdapat dalam dokumen ini dengan cara baik telah dihimpun dari atau berasal dari sumber-sumber yang dapat dipercaya dan diandalkan. Tidak ada pengatasnamaan atau jaminan, baik secara langsung maupun tidak langsung dari BNI termasuk pihak-pihak lain dari Grup BNI dari mana dokumen ini dapat diperoleh, terhadap keakuratan atau kelengkapan dari informasi yang terdapat dalam dokumen ini. Seluruh pendapat dan perkiraan dalam laporan ini merupakan pertimbangan kami pada tanggal tertera dan dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan.

PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk.

Divisi Wealth Management.

Manara BNI Lantai 21.

Jl. Perjompongan Raya No.7 Jakarta 10210.

www.bni.co.id/emerald.

  • Kurs Valas
  • Konversi

Konversi Mata Uang

Special Rates
TT Counter
Bank Notes

Panduan Transaksi Investasi di BNI Mobile Banking