Tuesday, 19 November 2024
Indikator Ekonomi
Global Market
Indeks Nasdaq yang berisi saham saham berbasis teknologi mengalamin kenaikan 0.2% setelah di dorong oleh kenaikan saham tesla sebesar 7%. Produsen kendaraan listrik ini mengalami kenaikan setelah laporan yang menyebutkan bahwa tim Presiden terpilih Donald Trump sedang mempertimbangkan cara untuk melonggarkan regulasi pada kendaraan.
Kekhawatiran mengenai arah suku bunga tetap menjadi perhatian para investor, terutama setelah ketua Federal Reserve Jerome Powell pada Kamis menyatakan bahwa Bank Sentral "tidak terburu-buru" untuk memangkas suku bunga mengingat pertumbuhan ekonomi yang kuat dan pasar tenaga kerja yang solid-pernyataan ini memicu penurunan pasar pekan lalu.
Bursa saham Asia berbalik menguat, dipicu oleh reli saham Samsung Electronics Co Ltd mengimbangi pelemahan sebelumnya yang disebabkan oleh berkurangnya ekspektasi pelonggaran kebijakan Federal Reserve (The Fed).
Saham-saham di Hong Kong dan China daratan juga menguat pada awal perdagangan Senin (18/11/2024), sementara saham-saham Jepang turun.
Indonesia
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan Sesi I di zona merah. IHSG melemah 14,46 poin atau terdepresiasi 0,20% ke level 7.146,79 pada hari Senin 18 November 2024. Sebanyak 198 saham naik, 397 saham turun, dan 193 saham stagnan.
Di tengah lesunya IHSG, sejumlah saham tercatat masih menjadi incaran asing. GOTO menjadi saham dengan net foreign buy terbesar, yakni Rp 37,2 miliar.
Sumber data : Bloomberg.
Disclaimer : Dokumen ini tidak diperuntukan sebagai suatu penawaran, atau permohonan dari suatu penawaran, permintaan untuk membeli atau menjual efek dan segala hal yang berhubungan dengan efek. Seluruh informasi dan opini yang terdapat dalam dokumen ini dengan cara baik telah dihimpun dari atau berasal dari sumber -sumber yang dapat dipercaya dan diandalkan. Tidak ada pengatasnamaan atau jaminan, baik secara langsung maupun tidak langsung dari BNI termasuk pihak-pihak lain dari Grup BNI dari mana dokumen ini dapat diperoleh, terhadap keakuratan atau kelengkapan dari informasi yang terdapat dalam dokum en ini. Seluruh pendapat dan perkiraan dalam laporan ini merupakan pertimbangan kami pada tanggal tertera dan dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan.
PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk.
Divisi Wealth Management.
Manara BNI Lantai 21.
Jl. Perjompongan Raya No.7 Jakarta 10210.
www.bni.co.id/emerald.