Emerald Daily Update 16 November 2021 - Produk | BNI Emerald
Chat With Us
Chat With Us
Internet Banking
 
 
 
 
 
 
 

Produk

Pastikan Anda mengetahui Profil Risiko Anda sebelum memulai berinvestasi.

INVESTASI DAN ASURANSI


INFO INVESTASI

 

Emerald Daily Update 16 November 2021

Tuesday, 16 November 2021

"When forced to choose, I will not trade even when a night’s sleep for the chance of extra profits."
–Warren Buffet–

Indikator

Indikator

Global Market

Ekonomi Jepang kembali berkontraksi. Dalam pengumuman final Selasa, pemerintah mengumumkan ekonomi negatif 3,9% (year on year/yoy) di kuartal pertama tahun 2021 (Q1 2021). Dikutip Nikkei Asia, hal ini didorong oleh lemahnya pengeluaran pihak swasta akibat beberapa pembatasan yang diberlakukan karena lonjakan infeksi Covid-19. Meski begitu, angka terbaru ini masih lebih baik dari perkiraan sebelumnya, di mana ekonomi diprediksi minus 5,1% pada Q1 2021. Sementara itu pada basis kuartal-ke-kuartal (QtQ), PDB turun 1,0%. Ini juga lebih baik dari pembacaan awal minus 1,3% dan perkiraan median untuk penurunan 1,2%.

Rata-rata harga rumah baru maupun rumah yang dijual kembali di China, kompak turun pada Bulan Oktober 2021. Penurunan rumah baru bahkan terjadi pertama kali sejak Maret 2015. Sementara konstruksi dan investasi para pengembang juga terkontraksi. Harga rumah baru rata-rata turun 0,2% bulan lalu dibandingkan dengan Bulan September. Reuters menghitung penurunan berdasarkan data yang dirilis oleh The National Bureau of Statistics (NBS). Pada pasar rumah dijual kembali, harga merosot semua kecuali enam dari 70 kota besar yang dilacak oleh biro.

Indonesia

Pemerintah kembali melanjutkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa-Bali selama dua minggu hingga 29 November 2021. Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan bahwa terdapat penambahan lima kabupaten (kab)/kota di Jawa-Bali yang masuk ke dalam Level 1 dan sepuluh kab/kota yang masuk dalam Level 2. Mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 pasca libur akhir tahun, Pemerintah berencana melarang perayaan Tahun Baru yang sifatnya bisa menimbulkan kerumunan masyarakat dalam jumlah yang besar, guna mencegah lonjakan kasus Covid-19.

Neraca perdagangan Indonesia Oktober 2021 surplus USD 5.73 miliar. Ekspor mencapai USD 22.03 miliar, (+6.89% MoM) atau (+53.35% YoY). Impor mencapai USD 16.29 miliar, +0.36% MoM atau +51.06% YoY. Secara kumulatif, nilai ekspor Indonesia Januari–Oktober 2021 mencapai US$ 186,32 miliar atau naik 41,80 persen dibanding periode yang sama tahun 2020. Ekspor nonmigas mencapai US$ 176,47 miliar atau naik 41,26 persen. Peningkatan terbesar ekspor nonmigas terjadi pada komoditas bahan bakar mineral sebesar 26,59 persen, sedangkan penurunan terbesar terjadi pada mesin dan perlengkapan elektrik serta bagiannya sebesar 10,04 persen. Neraca perdagangan Indonesia kembali mencetak surplus pada Oktober 2021, US$ 5,73 miliar. Surplus ini merupakan yang tertinggi. Surplus terutama berasal dari sektor nonmigas US$ 6,60 miliar. Sedangkan di sektor migas terjadi defisit US$ 0,87 miliar.

Index Saham

Nilai Tukar

Government Yield

Government Yield

Reksa Dana

Komoditas

Sumber data : Bloomberg dan Infovesta (Data Closing).

Disclaimer : Dokumen ini tidak diperuntukan sebagai suatu penawaran, atau permohonan dari suatu penawaran, permintaan untuk membeli atau menjual efek dan segala hal yang berhubungan dengan efek. Seluruh informasi dan opini yang terdapat dalam dokumen ini dengan cara baik telah dihimpun dari atau berasal dari sumber-sumber yang dapat dipercaya dan diandalkan. Tidak ada pengatasnamaan atau jaminan, baik secara langsung maupun tidak langsung dari BNI termasuk pihak-pihak lain dari Grup BNI dari mana dokumen ini dapat diperoleh, terhadap keakuratan atau kelengkapan dari informasi yang terdapat dalam dokumen ini. Seluruh pendapat dan perkiraan dalam laporan ini merupakan pertimbangan kami pada tanggal tertera dan dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan.

Investment Specialist : Samuel Panjaitan, Tristian Kurniawan, Panji Tofani, Edo Yonathan, Rynaldi Kresna Adiprana.

  • Kurs Valas
  • Konversi

Konversi Mata Uang

Special Rates
TT Counter
Bank Notes

Panduan Transaksi Investasi di BNI Mobile Banking