Jakarta, 22 September 2019 -- Bertempat di Gedung Basket Indoor Senayan Gelora Bung Karno, hari minggu pagi mulai jam 08.00 WIB Korlantas POLRI menyelenggarakan acara syukuran Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-64 yang mengambil tema “Dengan semangat promoter, Korlantas POLRI mengoptimalkan pelayanan lalu lintas berbasis IT guna mendukung program Road Safety”.
Dalam acara tersebut juga dilakukan pemberian penghargaan kepada 28 anggota POLRI yang berprestasi di bidang lalu lintas, serta penghargaan kepada 11 ex kepala Korps Lalu Lintas POLRI atas pengabdian yang telah dilakukan di bidang lalu lintas.
Korlantas POLRI sebagai abdi masyarakat dalam pelayanan lalu lintas akan terus berusaha meningkatkan layanan yang lebih baik bagi masyarakat pengguna lalu lintas. Sesuai dengan tuntutan perkembangan jaman di era revolusi industri 4.0 maka Korlantas POLRI terus melakukan inovasi-inovasi guna meningkatkan layanan masyarakat di bidang lalu lintas, sehingga diharapkan dapat terus meningkatkan Road Safety bagi kalangan masyarakat luas pengguna lalu lintas.
Dalam acara HUT Lalu Lintas Bhayangkara ini bekerjasama dengan Bank BNI dilakukan launching uji coba Smart SIM untuk kalangan terbatas di lingkungan POLRI. Smart SIM ini mempunyai 3 fungsi yaitu menyimpan data diri penerima SIM, data historikal pelanggaran lalu lintas dan uang elektronik. Khusus untuk uang elektronik saat ini baru menggunakan uang elektronik BNI atau TapCash BNI. Kedepan Korlantas juga akan membuka Smart SIM ini dengan menggunakan uang elektronik Bank-Bank Himbara serta Bank Lainnya.
“Selamat dan sukses HUT lalu lintas Bhayangkara ke-64 dan sukses untuk Korlantas POLRI yang terus melakukan inovasi digital guna meningkatkan layanan lalu lintas bagi masyarakat sehingga tercapai Road Safety bagi pengguna lalu lintas.” ujar Susi Adi Sulistyowati, Direktur Hubungan Lembaga BNI yang hadir dalam acara HUT lalu lintas Bhayangkara ke-64 di GBK.
Susi Adi Sulistyowati juga menambahkan bahwa kehadiran Smart SIM yang diinisiasi oleh Korlantas POLRI, Bank Indonesia, OJK dan Bank BNI akan memberikan nilai tambah pada fungsi SIM sehingga kedepan SIM tidak hanya berfungsi sebagai surat ijin berkendara saja, namun ditambahkan fungsi menyimpan data pemilik SIM, data histori pelanggaran lalu lintas pemegang SIM dan juga sebagai uang elektronik yang dapat digunakan untuk pembayaran denda pelanggaran tilang, pembayaran TOL, pembayaran KA Commuter Line, pembayaran Bus Transjakarta, pembayaran parkir dan lain-lain fungsi uang elektronik. Namun saat ini fungsi uang elektronik ini baru bersifat uji coba terbatas di lingkungan POLRI sesuai ijin Bank Indonesia. Fungsi uang elektronik baru akan dibuka secara luas ke masyarakat setelah mendapat ijin Bank Indonesia. Smart SIM ini sebagai sarana BI dan OJK serta Bank BNI untuk meningkatkan literasi keuangan bagi masyarakat luas.
Smart SIM yang baru saja di launching saat ini baru diterbitkan hanya oleh Bank BNI saja sesuai degan persetujuan yang diberikan dari BI dan OJK.
Bank BNI sebagai Bank Pemerintah yang selalu melakukan inovasi digital dalam layanannya siap mendukung program-program digitalisasi Korlantas POLRI guna meningkatkan layanan lalu lintas dan juga kemudahan bagi masyarakat dalam memperoleh pelayanan lalu lintas, seperti diantarnya saat ini BNI telah ikut serta dalam program Samsat Online.
Kedepan Bank BNI akan terus turut serta dalam program layanan digital Korlantas POLRI diantaranya: pendaftaran SIM Online, pembayaran e-tilang dan berbagai inovasi digital Korlantas POLRI lainnya.