BNI Gelar Debat Mahasiswa Tingkat Nasional
Jakarta, 15 September 2013. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menggelar program Debat Mahasiswa yang bertema Aspirasi Untuk Negeri, bekerja sama dengan tvOne. Program ini digelar untuk memberikan ruang bagi para mahasiswa yang duduk pada jenjang pendidikan diploma 3 (D3) hingga strata 1 (S1) untuk menyampaikan gagasan inovatif dan ide kreatif dalam menjawab berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat.
Debat Mahasiswa ini digelar dengan format yang lebih menghibur dan cenderung tidak berat untuk dicerna, meskipun tema-tema yang disampaikan pada setiap tahapan audisi tergolong serius. Dengan cara ini, mahasiswa diharapkan akan memiliki sarana yang bersifat kompetitif dalam menyampaikan aspirasinya sebagai alternatif sarana konvensional yang selama ini digunakan, yaitu unjuk rasa. BNI bekerja sama dengan tvOne untuk menayangkan program ini secara nasional mulai 28 September 2013 sebanyak 20 episode hingga Februari 2014.
Corporate Secretary BNI Tribuana Tunggadewi di Jakarta, Jumat (13/9/2013) mengatakan, program Debat Mahasiswa ini dipilih oleh BNI karena kelompok mahasiswa merupakan intelektual muda yang mampu membawa perubahan pada perjalanan berbangsa di Indonesia, mulai dari Orde Lama, Orde Baru, hingga Orde Reformasi. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengakumulasikan energi mahasiswa ke arah aktivitas positif adalah mengajak mereka menyalurkan pemikiran, renungan, ide, dan gagasan ke dalam wadah yang bersifat positif dan memiliki dorongan kompetisi, yaitu menggelar Debat Mahasiswa.
"Debat Mahasiswa dapat menjembatani ide-ide inovatif yang muncul dari kalangan kampus dengan permasalahan yang muncul di masyarakat, baik di tingkat wilayah maupun nasional. Menjembatani suara mahasiswa dengan para pengambil keputusan di wilayah dan para pemimpin nasional, sehingga bertambah lagi sarana untuk menyampaikan aspirasi, tidak hanya demonstrasi. Sesuai dengan tagline BNI: Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa, sehingga tagline Debat Mahasiswa ini adalah Aspirasi Untuk Negeri. Dimana, dalam suatu Aspirasi bisa terkandung banyak gagasan, solusi, dan ide yang kreatif," ujarnya.
Hingga Kamis, 12 September 2013, sudah lebih dari 300 tim debat yang tertarik untuk mengikuti debat ini. Jumlah itu terus bertambah karena masa pendaftaran masih dibuka. Babak penyisihan ditingkat wilayah saat ini sudah berlangsung di salah satu dari enam kota tempat Debat Mahasiswa yang akan dijalankan, yaitu di Bandung. Babak penyisihan dan babak final debat di Bandung berlangsung pada 11-13 September 2013.
Selanjutnya, babak penyisihan dan final tingkat wilayah akan dilanjutkan di Yogjakarta (17-18 September 2013), Surabaya (22-23 September 2013), Makassar (26-27 September 2013), Medan (2-3 Oktober 2013), dan Jakarta (8-9 Oktober 2013). Adapun Babak Final tingkat Nasional akan dilaksanakan di Jakarta pada Februari 2014.
"Tim yang menjuarai Babak Final Nasional akan mendapatkan kesempatan menikmati Eduwisata dan kunjungan ke BNI Cabang London," ujar Tribuana.
Sementara ini, sebanyak tiga tim debat lolos dalam babak Final Debat Mahasiswa tingkat Wilayah Bandung untuk mengikuti putaran 16 besar tingkat nasional di Jakarta. Tim Debat Mahasiswa yang mewakili Bandung ke putaran 16 besar nasional adalah tim dari Universitas Kristen Maranatha, Universitas Padjajaran, dan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).
Financial Literacy
Program Debat Mahasiswa ini juga didesain untuk menjembatani BNI dalam meningkatkan fungsi intermediasinya dengan kelompok masyarakat yang tepat, sesuai dengan kriteria nasabah pada setiap produknya. Dalam kesempatan ini, produk utama yang didorong oleh BNI dalam program Debat Mahasiswa adalah Taplus Muda.
"Dengan jalan ini, BNI turut mendukung upaya nasional dalam meningkatkan Financial Literacy pada kelompok penduduk berusia muda dan memberi jalan bagi upaya BNI untuk menjadi lifetime banking partner bagi para mahasiswa," tutur Tribuana.
Pertimbangan utama menggunakan Taplus Muda sebagai produk perbankan yang didorong melalui Program Debat Mahasiswa ini adalah peserta debat berada pada rentang usia yang sesuai dengan Taplus Muda, yaitu antara 15 hingga 25 Tahun. Dimana, untuk yang belum memiliki identitas diri (seperti KTP atau SIM), usianya 15 -17 tahun dan harus ada wali orangtua pada saat membuka tabungannya, sedangkan untuk yang sudah menikah dan punya identitas diri usianya 17 - 25 tahun.
Sebagai turunannya, BNI juga membawakan jasa perbankan yang cocok untuk kelompok mahasiswa yang pada dasarnya melek internet. Jasa itu adalah BNI Debit Online. Melalui BNI Debit Online, mahasiswa dapat menggunakan kartu ATM pada Taplus Muda mereka untuk melakukan belanja secara online.
Selama proses babak penyisihan di Bandung, BNI mencatat ada lebih dari 200 rekening Taplus Muda baru. Dengan demikian, program debat ini diharapkan akan memberikan dua manfaat, yaitu memberikan sarana penyakuran aspirasi bagi mahasiswa, sekaligus memberikan pembelajaran kepada mahasiswa tentang perkembangan produk-produk perbankan terkini.
BNI Gelar Debat Mahasiswa Tingkat Nasional
Jakarta, 15 September 2013. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menggelar program Debat Mahasiswa yang bertema Aspirasi Untuk Negeri, bekerja sama dengan tvOne. Program ini digelar untuk memberikan ruang bagi para mahasiswa yang duduk pada jenjang pendidikan diploma 3 (D3) hingga strata 1 (S1) untuk menyampaikan gagasan inovatif dan ide kreatif dalam menjawab berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat.
Debat Mahasiswa ini digelar dengan format yang lebih menghibur dan cenderung tidak berat untuk dicerna, meskipun tema-tema yang disampaikan pada setiap tahapan audisi tergolong serius. Dengan cara ini, mahasiswa diharapkan akan memiliki sarana yang bersifat kompetitif dalam menyampaikan aspirasinya sebagai alternatif sarana konvensional yang selama ini digunakan, yaitu unjuk rasa. BNI bekerja sama dengan tvOne untuk menayangkan program ini secara nasional mulai 28 September 2013 sebanyak 20 episode hingga Februari 2014.
Corporate Secretary BNI Tribuana Tunggadewi di Jakarta, Jumat (13/9/2013) mengatakan, program Debat Mahasiswa ini dipilih oleh BNI karena kelompok mahasiswa merupakan intelektual muda yang mampu membawa perubahan pada perjalanan berbangsa di Indonesia, mulai dari Orde Lama, Orde Baru, hingga Orde Reformasi. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengakumulasikan energi mahasiswa ke arah aktivitas positif adalah mengajak mereka menyalurkan pemikiran, renungan, ide, dan gagasan ke dalam wadah yang bersifat positif dan memiliki dorongan kompetisi, yaitu menggelar Debat Mahasiswa.
"Debat Mahasiswa dapat menjembatani ide-ide inovatif yang muncul dari kalangan kampus dengan permasalahan yang muncul di masyarakat, baik di tingkat wilayah maupun nasional. Menjembatani suara mahasiswa dengan para pengambil keputusan di wilayah dan para pemimpin nasional, sehingga bertambah lagi sarana untuk menyampaikan aspirasi, tidak hanya demonstrasi. Sesuai dengan tagline BNI: Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa, sehingga tagline Debat Mahasiswa ini adalah Aspirasi Untuk Negeri. Dimana, dalam suatu Aspirasi bisa terkandung banyak gagasan, solusi, dan ide yang kreatif," ujarnya.
Hingga Kamis, 12 September 2013, sudah lebih dari 300 tim debat yang tertarik untuk mengikuti debat ini. Jumlah itu terus bertambah karena masa pendaftaran masih dibuka. Babak penyisihan ditingkat wilayah saat ini sudah berlangsung di salah satu dari enam kota tempat Debat Mahasiswa yang akan dijalankan, yaitu di Bandung. Babak penyisihan dan babak final debat di Bandung berlangsung pada 11-13 September 2013.
Selanjutnya, babak penyisihan dan final tingkat wilayah akan dilanjutkan di Yogjakarta (17-18 September 2013), Surabaya (22-23 September 2013), Makassar (26-27 September 2013), Medan (2-3 Oktober 2013), dan Jakarta (8-9 Oktober 2013). Adapun Babak Final tingkat Nasional akan dilaksanakan di Jakarta pada Februari 2014.
"Tim yang menjuarai Babak Final Nasional akan mendapatkan kesempatan menikmati Eduwisata dan kunjungan ke BNI Cabang London," ujar Tribuana.
Sementara ini, sebanyak tiga tim debat lolos dalam babak Final Debat Mahasiswa tingkat Wilayah Bandung untuk mengikuti putaran 16 besar tingkat nasional di Jakarta. Tim Debat Mahasiswa yang mewakili Bandung ke putaran 16 besar nasional adalah tim dari Universitas Kristen Maranatha, Universitas Padjajaran, dan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).
Financial Literacy
Program Debat Mahasiswa ini juga didesain untuk menjembatani BNI dalam meningkatkan fungsi intermediasinya dengan kelompok masyarakat yang tepat, sesuai dengan kriteria nasabah pada setiap produknya. Dalam kesempatan ini, produk utama yang didorong oleh BNI dalam program Debat Mahasiswa adalah Taplus Muda.
"Dengan jalan ini, BNI turut mendukung upaya nasional dalam meningkatkan Financial Literacy pada kelompok penduduk berusia muda dan memberi jalan bagi upaya BNI untuk menjadi lifetime banking partner bagi para mahasiswa," tutur Tribuana.
Pertimbangan utama menggunakan Taplus Muda sebagai produk perbankan yang didorong melalui Program Debat Mahasiswa ini adalah peserta debat berada pada rentang usia yang sesuai dengan Taplus Muda, yaitu antara 15 hingga 25 Tahun. Dimana, untuk yang belum memiliki identitas diri (seperti KTP atau SIM), usianya 15 -17 tahun dan harus ada wali orangtua pada saat membuka tabungannya, sedangkan untuk yang sudah menikah dan punya identitas diri usianya 17 - 25 tahun.
Sebagai turunannya, BNI juga membawakan jasa perbankan yang cocok untuk kelompok mahasiswa yang pada dasarnya melek internet. Jasa itu adalah BNI Debit Online. Melalui BNI Debit Online, mahasiswa dapat menggunakan kartu ATM pada Taplus Muda mereka untuk melakukan belanja secara online.
Selama proses babak penyisihan di Bandung, BNI mencatat ada lebih dari 200 rekening Taplus Muda baru. Dengan demikian, program debat ini diharapkan akan memberikan dua manfaat, yaitu memberikan sarana penyakuran aspirasi bagi mahasiswa, sekaligus memberikan pembelajaran kepada mahasiswa tentang perkembangan produk-produk perbankan terkini.